travel4fun: Dandy Bigoudi, Festival Vintage di Prancis

Vintage atau Retro, bagaimana menurutmu? Ah, bagi saya keduanya Nampak sama. Sama-sama memiliki gaya dan nilai bagi penggemarnya. Ada sebuah sumber menyebutkan untuk disebut dalam kategori vintage itu harus berumur lebih dari 100 tahun. Dari segi apa? Umurnya atau gayanya? Nah itu yang saya juga masih bingung. Tapi untuk apa kita perdebatkan, marilah kita rayakan dengan mengunjungi sebuah acara Dandy Bigoudi 1er du Salon & festival vintage di Espace Encan, La Rochelle.

Mobil Citroën dari Chez Les Décos

Acara ini berlangsung hanya 2 hari yaitu tanggal 7 & 8 Mei, 2016. Terdapat 80 peserta pameran ikut meramaikan acara ini. Semua hal yang bergaya vintage ada di sini. Pakaian dan aksesoris bergaya vintage, hiasan dekorasi bertema vintage, kendaraan seperti sepeda dan mobil vintage, juga tempat cukur rambut serta studio tattoo juga ikut memeriahkannya.

Untuk dapat masuk ke dalam festival ini pengunjung dikenakan tarif sebesar 12€ . Cukup mahal untuk sebuah festival seperti ini, tapi jangan khawatir karena ada potongan harga untuk pengunjung yang membawa kupon. Dengan kupon tersebut tarif masuk mendapatkan reduksi sehingga pengunjung hanya perlu membayar sebesar 8€ .

Pertama kali memasuki arena pameran saya sempat terkejut dan heran. Kenapa acara seperti ini Nampak sepi pengunjung? Hanya ada beberapa pengunjung yang terlihat sedang melihat beberapa stand pameran. Bahkan ketika band pengisi acara hiburan telah naik dan bermain beberapa lagu hanya segelintir orang yang berada di sekitar panggung, terdiam namun ada beberapa yang menari. Beberapa dari mereka mengenakan pakaian bertemakan vintage. Pengunjungnya juga rata-rata berumur 30 tahun keatas. Dalam hati saya berpikir, jika acara ini diadakan di Jakarta pastilah bakal berdesakan dan tidak hanya orang dewasa saja yang akan dating, namun juga remajanya.

Band pengisi acara

Rasa heran saya akibat sepinya pengunjung kala itu kemudian berubah menjadi semakin heran. Mengapa? Karena setelah beberapa saat terlihat sepi pengunjung, tiba-tiba puluhan orang terlihat sedang antri di pintu masuk pameran. Bisa ditebak yang terjadi selanjutnya, arena pameran yang semula lengang kemudian terasa lebih berdesakan. Mungkin kebanyakan dari mereka datang setelah jam makan siang.

Perlahan para pengunjung mulai memadati arena depan panggung dimana band menyuguhkan musik berirama swing dan beberapa orang mulai menari berpasangan. Suasana Nampak meriah terlebih para penari itu mengenakan pakaian lengkap bertema vintage. Tiba-tiba kaki dan badan saya ikut bergoyang karena terbawa suasana, music yang dimainkan oleh band.

Suasana di depan panggung hiburan dengan penampilan band beraliran musik swing

Lelah dan lapar karena melihat orang menari diiringi musik swing akhirnya membawa saya untuk berhenti di sebuah Food Truck yang bernama Roule Ma Poule untuk sekedar membeli crepes dan Teh Chai dari penjual sebelahnya. Dengan 2Є kita dapat 1 buah crepes, sebuah harga yang sangat berbeda dari pada ajika kita membeli crepes di restoran sekitar Vieux Port. Jauh lebih murah tentunya hehehe.

Roule Ma Poule Food Truck mengunakan mobil Citroën sebagai armadanya

Sebelum meninggalkan tempat festival vintage ini saya menyempatkan diri untuk cukur rambut karena memang kebetulan rambut saya sudah terasa sangat panjang. Ada pengalaman unik ketika cukur rambut di tempat ini. Philosophy Hair Design nama tempatnya. Karena terletak dalam sebuah pameran maka tidak bisa dihindari yaitu bahwa proses cukur rambut dapat disaksikan banyak orang dan ini merupakan pengalaman pertama saya cukur rambut ditonton orang banyak.

Sepeda Vintage - Mesin Jahit - Pompa bensin

Festival vintage ini merupakan gelaran acara yang pertama dan diadakan di La Rochelle tanggal 7 & 8 mei, 2016. Untuk selanjutnya akan diadakan pada tanggal 10 & 11 September, 2016 bertempat di Nantes-Rezé . Untuk Anda pecinta vintage, jangan sampai terlewatkan acara ini. Acara yang super cool dan jangan lupa dress code Vintage.

Berikut ini adalah video dan beberapa tambahan foto mengenai acara tersebut.